Bali, Jambiekspose.net -- Rabu(16/11/2022) Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berhasil menjaga kualitas jaringan
dan layanan terbaiknya dalam puncak rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi
(KTT) G20 di Bali baik di jaringan 5G maupun 4G. IOH mencatatkan lonjakan
trafik 5G rata-rata sebesar 123%, sedangkan trafik 4G turut mengalami kenaikan
rata-rata sebesar 22% dibandingkan hari biasa. Kenaikan trafik ini turut
didukung oleh uji coba implementasi 5G di spektrum frekuensi 3.5 GHz dan 26 GHz
yang dilakukan bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI yang
mampu menghasilkan kecepatan koneksi data (throughput)
sampai dengan 800 Mbps. IOH juga membangun Digital Command Center yang
berlokasi di Kantor IOH, Bypass Ngurah Rai, Tuban, Bali, sebagai wujud komitmen
IOH bersama Kementerian Kominfo RI untuk menyukseskan puncak rangkaian acara
KTT G20. Digital Command Center merupakan pusat pemantauan kondisi jaringan
telekomunikasi IOH secara terintegrasi yang mampu mendeteksi potensi gangguan
secara cepat di sites agar dapat
segera diatasi.
Chief
Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung, menjelaskan Command Center IOH didirikan khusus untuk menyukseskan
puncak rangkaian acara Presidensi G20 Indonesia di Nusa Dua, Bali, pada 15-16
November 2022. “Di Command Digital Center IOH terdapat sistem monitor untuk
memantau trafik data, throughput,
jumlah pengguna, kondisi BTS, sampai kualitas layanan aplikasi favorit
pelanggan baik di jaringan 5G dan 4G selama rangkaian puncak KTT G20. Saat ini
sudah ada peningkatan trafik data yang signifikan seiring dengan telah
berlangsungnya side event G20 sejak
tanggal 11 November lalu. Kualitas jaringan kami pantau ketat selama 24 jam
penuh untuk memastikan IOH bisa memberikan marvelous
experience bagi pelanggannya.”
Di Digital Command Center inilah, IOH
memonitor dan memastikan terjaganya kualitas sinyal serta layanan
telekomunikasinya bagi seluruh pelanggan IM3, Tri, dan Travel-On, kartu yang
khusus dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan para delegasi negara G20 dan turis
mancanegara. Ada pun parameter yang dipantau antara lain kinerja jaringan,
trafik data, jumlah pengguna, ketersediaan jaringan, hingga pergerakan personil
operasional di lapangan. IOH juga memperkuat cakupan jaringan 5G dan 4G di
sepanjang jalan sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai hingga ke
kawasan Nusa Dua serta tempat-tempat utama acara puncak KTT G20 seperti hotel
The Apurva Kempinski, Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Bali Nusa Dua
Convention Center (BNDCC), Media Center di Bali International Convention Centre
(BICC), dan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Ngurah Rai.
Selain itu, puluhan personel juga
disiapkan untuk mengawasi Digital Command Center yang terbagi menjadi tim
operasional, performance, tower provider, dan back-office yang senantiasa bersiaga selama 24 jam. Desmond menambahkan,
“Digital Command Center didukung oleh sistem dashboard monitoring yang dikembangkan secara khusus untuk
mendeteksi potensi terjadinya kendala baik di elemen infrastruktur jaringan
maupun di aplikasi favorit pelanggan. Sistem tersebut mampu memprediksi potensi
permasalahan jaringan yang akan terjadi dan secara otomatis mengirimkan alert kepada tim teknis terkait untuk
melakukan langkah perbaikan proaktif agar pelanggan tetap merasakan pengalaman
yang terbaik setiap saat.”
IOH menaikkan kapasitas jaringan hingga
76% di area KTT G20 dengan implementasi teknologi MOCN (Multi Operator Core Network) dan mencatatkan penambahan pengguna di
area G20 sekitar 22% dibandingkan hari biasa. Kecepatan mengunduh dan
menggunggah data tercatat di kisaran 40 Mbps, dimana di lokasi utama seperti
hotel The Apurva Kempinski dan Media Center di BICC mampu menembus 100 Mbps.
Selain itu, IOH berhasil menjaga ketersediaan jaringan tetap 100% dengan
latensi 40 ms untuk memberikan pengalaman terbaik saat pelanggan melakukan streaming video, berbagi pesan, foto,
dan video melalui aplikasi messaging,
serta melakukan posting di media
sosial.
“Digital Command Center IOH adalah salah
satu wujud komitmen kami untuk mendukung Pemerintah Indonesia sebagai tuan
rumah Presidensi G20, juga bentuk kolaborasi yang kuat dengan mitra strategis
kami. Tentunya kami juga ingin memastikan agar pelanggan selalu bisa merasakan
pengalaman digital kelas dunia dalam menggunakan layanan IOH, terutama di
masa-masa terjadinya lonjakan trafik layanan komunikasi seperti saat pergelaran
puncak rangkaian acara KTT G20 ini,” tutup Desmond.