Jambi,Jambiekspose.net – Gubernur
Jambi, Dr.H.Al Haris,S.Sos.,M.H., menyatakan, Pemerintah
Provinsi Jambi terus berupaya dan berkomitmen dalam menjaga stabilitas
perekonomian di Provinsi Jambi, terlebih ditengah pandemi covid-19 dan kenaikan
harga minyak sayur beberapa waktu yang lalu. Hal tersebut dinyatakan Al Haris pada Rapat Koordinasi Perdagangan se Provinsi Jambi
bersama Menteri Perdagangan RI, yang berlangsung di Auditorium Rumah Dinas
Gubernur Jambi, Jum'at (25/02/22).
Al Haris mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Menteri Perdagangan RI yang bersedia hadir pada rapat ini dan ini menunjukkan
kepedulian dari Bapak Menteri terhadap Provinsi Jambi.
“Kehadiran Bapak Menteri
di Jambi ini adalah suatu bentuk kepedulian beliau, dan kepekaan beliau
terhadap isu-isu strategis yang sedang berkembang terkait perindustrian dan
perdagangan, diantaranya terkait kenaikan dan kelangkaan minyak sayur secara
siginifikan yang terjadi di Indoensia, khususnya di Provinsi Jambi dalam waktu
beberapa minggu terakhir,” ujar Al Haris.
Al Haris menuturkan, kenaikan
dan kelangkaan minyak sayur tentunya berdampak terhadap peningkatan
perekonomian Provinsi Jambi. “Permasalahan ini menjadi perhatian kita bersama,
khususnya isu strategis terkait kenaikan dan kelangkaan minyak sayur. Saya
meminta kepada Pemerintah Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi, pengusaha, dan
distributor untuk tetap menjaga stabilitas harga,” tutur Al Haris.
“Hari Kamis tanggal 24
Februari 2022 kemarin saya sudah mengadakan pertemuan bersama distributor
minyak sayur yang ada di Jambi, dan hasilnya adalah untuk persediaan kebutuhan
konsumsi minyak sayur di Provinsi Jambi dalam kondisi cukup untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat. Saya berpesan, kepada masyarakat agar tidak melakukan panic buying atau membeli barang secara
berlebihan sehingga menyebabkan kelangkaan barang, karena kondisinya dalam
keadaan aman,” ungkap Al Haris.
Menteri Perdagangan RI,
Muhammad Lutfi, mengatakan, ingin memastikan stabilitas barang di beberapa
daerah, termasuk Provinsi Jambi, sehingga sengaja berkunjung ke Provinsi. “Kedatangan
saya ke Jambi bukan dalam rangka inspeksi mendadak, saya ke Jambi karena ingin
memastikan bahwa stok barang di Provinsi Jambi dalam kondisi aman, sehingga
tidak terjadi kelangkaan barang,” kata Lutfi.
Lutfi mengharapkan, Pemerintah
Provinsi Jambi bersama para pengusaha untuk terus menjaga stabilasi harga agar
tidak terjadi kelangkaan barang. “Stabilisasi harga harus tetap dijaga, baik
itu melalui operasi pasar dan lain sebagainya. Pemerintah Provinsi Jambi harus
benar benar mengawal dan melakukan intervensi pasar agar tidak terjadi lonjakan
harga dan kelangkaan barang yang begitu signifikan sehingga kebutuhan
masyarakat bisa terpenuhi,” pungkas Lutfi. (n)