Foto Inro, Kepala BPS Provinsi Jambi Berikan Keterangan BRS.
Jambi, Jambiekspose.net - - BadaPusat Statistik Provinsi Jambi menggelar kegiatan Berita Resmi Statistik.
hal ini ditandai dengan dibuka secara resmi oleh Kepala BPS Provinsi Jambi, Drs. Wahyudin Senin(03/05/2021) Ruang aula Kantor BPS Provinsi Jambi Secara Virtual.
Dikatakan oleh Wahyudin, bahwa Nilai ekspor
asal Provinsi Jambi pada bulan Maret 2021 naik sebesar 15,90 persen dibandingkan bulan sebelumnya yaitu dari US$ 158,07 juta pada bulan Februari 2021 menjadi US$ 183,21 juta pada bulan Maret 2021.
bègitu juga dengan Nilai impor Provinsi Jambi Maret 2021 naik sebesar 184,49 persen dibanding bulan sebelumnya, yaitu dari US$ 1,40 juta pada bulan Februari 2021 menjadi US$ 3,99 juta pada bulan Maret 2021.
"Nilai ekspor asal Provinsi Jambi pada bulan Maret 2021 naik 15,90 persen dibanding bulan Februari 2021, yaitu dari US$ 158,07 juta menjadi US$ 183,21 juta. Penyebab utama
naiknya nilai ekspor Provinsi Jambi bulan Maret 2021 adalah naiknya ekspor pada
komoditi pinang, komoditi kopi, teh, dan rempah, komoditi minyak nabati, komoditi karet dan olahannya, serta komoditi migas,"urainya.
Nilai ekspor sampai bulan Maret 2021 yaitu sebesar US$ 510,92 juta, lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2020, yaitu turun sebesar 6,14 persen.
Kontribusi terbesar terhadap total ekspor di Jambi adalah ekspor kelompok Pertambangan yaitu sebesar 50,01 persen, diikuti Kelompok Industri sebesar 39,05 persen, dan
Kelompok Pertanian sebesar 10,94 persen. Bila dirinci menurut komoditi, Kelompok Industri didominasi oleh karet dan olahannya yang memberikan kontribusi mencapai 25,11 persen. Penyumbang kontribusi terbesar dari Kelompok
Pertambangan yaitu minyak dan gas yang mencapai 47,93 persen. Sedangkan dari Kelompok Pertanian,komoditi pinang memiliki sumbangan 8,60 persen.
Impor menurut Kelompok Komoditi,Impor Provinsi Jambi melalui tiga pelabuhan laut utama di Jambi yaitu : Pelabuhan Talang Duku Jambi, Muara Sabak dan Kuala Tungkal serta pelabuhan udara Bandara Sultan Thaha. Nilai impor Bulan
Maret 2021 sebesar US$ 3,99 juta, naik sebesar 184,49 persen dibanding bulansebelumnya.
Peningkatan impor ini dipicu oleh naiknya nilai impor pada kelompok,komoditi makanan dan sejenisnya, kelompok komoditi bahan kimia dan sejenisnya,serta kelompok komoditi mesin dan alat angkutan.
Bila dilihat perannya sampai dengan Bulan
Maret 2021, impor Kelompok Bahan Kimia dan sejenisnya memberikan kontribusi sebesar 35,10 persen dari total impor, diikuti Kelompok Komoditi Mesin dan alat angkutan sebesar 32,34 persen, dan Kelompok komoditi Makanan dan sejenisnya sebesar 18,75 persen. Untuk kelompok komoditi Hasil Industri dan lainnya
berperan sebesar 13,14 persen dan kelompok komoditi Karet dan sejenisnya.(Inro).
