Foto Law Justice
law-justice.co - Insiden meledaknya smartphone Vivo di kargo pesawat membuat maskapai Garuda Indonesia menghentikan pengiriman hp buatan Tiongkok tersebut. Namun, larangan itu hanya bersifat sementara sampai batas waktu yang ditentukan.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan pihaknya memang tengah menghentikan untuk sementara waktu layanan pengangkutan kargo udara untuk jenis smartphone tertentu. Kemudian, kata dia, penghentian sementara itu menyusul insiden terbakarnya kontainer kargo dengan muatan smartphone di Hongkong beberapa waktu lalu.
Baca juga : Awak Garuda Indonesia Tuntut Keadilan Pada Jokowi dan Listyo Sigit
"Hal tersebut kami lakukan sebagai langkah antisipatif perusahaan dalam memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan tetap berjalan optimal," katanya, Rabu (14/4/2021).
Menurut dia, kebijakan yang turut diambil sejumlah maskapai penerbangan dunia tersebut akan dilakukan hingga terdapat hasil investigasi menyeluruh dari otoritas bandara Hongkong.
Baca juga : Tambah Armada Kargo Baru, Garuda Indonesia Coba Kerek Pendapatan
"Saat ini kami juga terus berkoordinasi dengan otoritas terkait guna memastikan langkah antisipatif yang perlu dilakukan menyikapi perkembangan hasil temuan tersebut," tandas dia.
Baca juga : KPK Cokok Eks Petinggi Garuda Indonesia Hadinoto Soedigno
(Nikolaus Tolen\Editor)
Garuda Indonesia Hentikan Pengiriman HP Vivo karena Meledak di Kargo

Berita terkait lainnya
Peristiwa