Belu,Jambiekspose.net-- Wujud kepedulian Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ terhadap kebersihan lingkungan di sekolah, Pos Motaain melakukan pembangunan bak sampah untuk siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) Inpres Motaain yang berada di Dusun Motaain Desa Silawan Kecamatan Tasifeto timur Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur.
"Kegiatan pembuatan bak sampah ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pos-pos jajaran Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ yang tersebar di sepanjang garis perbatasan Indonesia - Timor Leste terhadap sekolah-sekolah yang berada di sekeliling mereka.
Hal tersebut diungkapkan Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M selaku Dansatgas Pamtas RI - RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ dalam Rilis tertulisnya di Mako Satgas Atambua, Kab. Belu, NTT, Rabu (26/2/2020)
Dansatgas Letkol Inf Ikhsanudin menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan personelnya mendapat respon positif dari pihak Sekolah Dasar (SD) Inpres Motaain yang telah memberikan bantuan pembuatan bak sampah di tempat mereka.
Dalam rangka mendukung pembangunan Pemerintah di wilayah perbatasan Indonesia - Timor Leste, sehingga personel Pos Motaain Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ berinisiatif untuk melaksanakan pembuatan bak sampah di SD Inpres Motaain guna menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
"Pembuatan Bak Sampah tersebut dipimpin oleh Serda Roni Sanjaya selaku Wadanpos Motaain bersama 5 orang personel Pos Motaain lainnya," tegas Letkol Inf Ikhsanudin.
"Kegiatan Pembuatan bak sampah ini bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit yang mungkin dapat timbul dari sampah-sampah yang bertebaran di lingkungan sekolah," ungkapnya.
Selain itu, dengan adanya tempat sampah di lingkungan sekolah, diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan keindahan di sekitar lingkungan sekolah, sehingga proses belajar mengajar dapat tercapai secara maksimal.
"Kami akan selalu berusaha untuk memberikan Bakti TNI terbaik bagi masyarakat perbatasan, sehingga kehadiran kami ditengah-tengah lingkungan mereka dapat bermanfaat," imbuh Letkol Inf Ikhsanudin.
Sementara itu, Ibu Sarah Veronika (46) selaku Kepala Sekolah Dasar Inpres Motaain menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Pos Motaain atas kegiatan bantuan pembuatan bak sampah di tempatnya mengabdi.
"Kami para guru dan siswa-siswi sangat bangga memiliki TNI penjaga perbatasan Indonesia - Timor Leste, bukan hanya menjaga perbatasan saja, tetapi mereka selalu membantu untuk mengatasi setiap permasalahan di sini, kepedulian bapak-bapak TNI sangat kami apresiasi walaupun kami tidak dapat membantu pembuatannya," ujar Ibu Sarah.
Ditempat yang sama, Serda Roni Sanjaya selaku Wadanpos Motaain menyampaikan tanggapannya atas kegiatan pembuatan bak sampah di SD Inpres Motaain.
"Manusia harus dapat saling membantu, sehingga hidup kita terasa lebih berarti, ini merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI terhadap saudara-saudara kita yang ada di wilayah perbatasan Indonesia - Timor Leste," ucap Roni.
Terpisah, Lettu Inf Sahita selaku Danpos Motaain menyampaikan tanggapannya atas kegiatan pembangunan bak sampah di SD Inpres Motaain yang dilakukan oleh personelnya
"SD Inpres Motaain adalah salah satu lembaga pendidikan yang berada di sekitar pos kami, melalui pemberian bantuan tersebut, kami berharap anak-anak dapat melatih jiwa kemandirian khususnya lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dengan menjaga kebersihan," tutup Sahita tersenyum. (penremgapu)