-->

BREAKING NEWS

Fantastis Suami Istri Pelaku Pencurian 15 Unit Pencurian R2 Di Kota Jambi

Fantastis Suami Istri Pelaku Pencurian 15 Unit Pencurian R2 Di Kota Jambi
Foto Inro, Kapolresta Jambi Didampingi Wakapolresta serta Kasat Reskrim Menanyai Pelaku Pencurian.

Jambi,Jambiekspose.net -- Polresta Jambi berhasil mengamankan mengungkap kasus pencurian sepeda motor yang dilakukan suami istri sebanyak 15 unit di berbagai lokasi wilayah kota jambi.

Hal ini dikatakan oleh Kapolresta Jambi, Dover Christian,SIK.MH Jumat(17/01/2020) di Mapolresta Kota Jambi.

Turut mendampingi Bambang Irawan,SIK.M.H
Kasat Reskrim Kompol Suhardi, dan Makasar Reskrim.

Dikatakan oleh Dover Christian, Pasangan suami istri ini harus diamankan oleh tim jajaran buser polresta jambi melakukan pencurian sepeda motor wilayah hukum kota jambi.

"Sungguh fantastis kedua pelaku ini melakukan pencurian sepeda motor wilayah hukum kota jambi sebanyak 15 unit,"jelasnya.

Fikri ini merupakan warga Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, bersama isterinya Eka Wati, terlibat kasus pencurian sepeda motor.

Keduanya kata Kapolresta, memiliki peran masing masing.

"Suami sebagai pemetik motor curian, dan istri bertindak sebagai yang mengawasi keadaan ketika suami sedang beraksi mencuri motor," kata Kapolresta.

Kronologisnya Pasutri ini diamankan Tim Reskrim Polresta Jambi, tiga hari yang lalu.

"Setelah tim mendapatkan laporan polisi dari korban bernama Benny pada 30 Desember 2019 lalu, tim melakukan penyelidikan, dan berhasil mendapatkan identitas pelaku. Kemudian tim buser melakukan penangkapan di kawasan Jalan Patimura, Kecamatan Alam Barajo," ucapnya.

Ditambahkannya, mulanya pelaku berhasil mencuri sepeda motor korban yakni awalnya pelaku mengambil kunci motor milik korban.

"Korban ini berjualan, pelaku berhasil mengambil kunci motor korban, dan keesokan harinya, saat korban lagi berada di gereja Kota Baru, pelaku membuntuti korban dan di sanalah pelaku mengambil motor milik korban," jelasnya.

Pelaku bernama Fikri tidak kooperatif dimana ketika tim melakukan penangkapan langsung melarikan diri, langsung tim melakukan penindakan terukur menembak kaki si Fikri.(Inro).