Foto Humas DPM-PTSP Provinsi Jambi.
Jambi - -Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Provinsi Jambi melaksanakan Rapat Koordinasi Perencanaan dan Pengembangan Penanaman Modal.
Kegiatan Rakor ini dibuka secara resmi oleh Asisten I Bidang Kesejahteraan Rakyat, Drs. H. Apani Saharudin mewakili Sekda Provinsi Jambi yang Berhalangan hadir Jumat(22/02/2019) aula Kantor DMP PTSP
Turut mendampingi Drs. Said Ridwan. MPM direktur perencanaan industri manufaktur BKPM RI, Ir. Agus Rizal, MM Kadis perkebunan prov. Jambi, Soni Pratomo ST. MT, Bappeda, Wahyudi Apdian, Kasubbag program Dinas PUPR Provinsi Jambi, Ir. Muswadi, Kadis DPM-PTSP Kota Sungai Penuh, Drs. Ahmad Dumyati, Sekretaris DPM-PTSP Provinsi Jambi
Dikatakan oleh Apani, dalam konteks penanaman modal, penguatan kelembagaan penanaman modal di Provinsi Jambi sejalan dengan kebijakan nasional tentang PTSP.
"rapat koordinasi perencanaan dan pengembangan penanaman modal ini, bertujuan untuk dapat terciptanya kesamaan visi di antara instansi terkait dan stakeholders mengenai arah dan kebijakan strategi pengembangan penanaman modal, khususnya yang telah termaktub dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Provinsi Jambi, "jelasnya.
Koordinasi dan konsolidasi dari instansi dan stakeholders untuk saling tukar menukar informasi, pemikiran, serta usulan untuk membahas berbagai permasalahan yang terkait dengan penanaman modal daerah.
"serta upaya untuk mencari alternatif solusi dengan program dan tindakan yang konstruktif dan terukur yang dilakukan oleh pemerintah dalam upaya meningkatkan iklim investasi penanaman modal yang kondusif di Kota Banjar, dan untuk mempercepat proses realisasi investasi, "ucapnya.
Ditambahkan oleh Sekretaris DPM-PTSP Provinsi Jambi,
Dalam konteks PTSP didukung dengan sistem aplikasi pelayanan perizinan secara online dan pengaduan online.
" aplikasi ini akan diharapkan memberikan kontribusi positif dalam peningkatan iklim investasi dan hal ini akan memberikan suatu kepastian dan kenyamanan berusaha yang mendukung iklim, "ujarnya.
Jambi - -Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Provinsi Jambi melaksanakan Rapat Koordinasi Perencanaan dan Pengembangan Penanaman Modal.
Kegiatan Rakor ini dibuka secara resmi oleh Asisten I Bidang Kesejahteraan Rakyat, Drs. H. Apani Saharudin mewakili Sekda Provinsi Jambi yang Berhalangan hadir Jumat(22/02/2019) aula Kantor DMP PTSP
Turut mendampingi Drs. Said Ridwan. MPM direktur perencanaan industri manufaktur BKPM RI, Ir. Agus Rizal, MM Kadis perkebunan prov. Jambi, Soni Pratomo ST. MT, Bappeda, Wahyudi Apdian, Kasubbag program Dinas PUPR Provinsi Jambi, Ir. Muswadi, Kadis DPM-PTSP Kota Sungai Penuh, Drs. Ahmad Dumyati, Sekretaris DPM-PTSP Provinsi Jambi
Dikatakan oleh Apani, dalam konteks penanaman modal, penguatan kelembagaan penanaman modal di Provinsi Jambi sejalan dengan kebijakan nasional tentang PTSP.
"rapat koordinasi perencanaan dan pengembangan penanaman modal ini, bertujuan untuk dapat terciptanya kesamaan visi di antara instansi terkait dan stakeholders mengenai arah dan kebijakan strategi pengembangan penanaman modal, khususnya yang telah termaktub dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Provinsi Jambi, "jelasnya.
Koordinasi dan konsolidasi dari instansi dan stakeholders untuk saling tukar menukar informasi, pemikiran, serta usulan untuk membahas berbagai permasalahan yang terkait dengan penanaman modal daerah.
"serta upaya untuk mencari alternatif solusi dengan program dan tindakan yang konstruktif dan terukur yang dilakukan oleh pemerintah dalam upaya meningkatkan iklim investasi penanaman modal yang kondusif di Kota Banjar, dan untuk mempercepat proses realisasi investasi, "ucapnya.
Ditambahkan oleh Sekretaris DPM-PTSP Provinsi Jambi,
Dalam konteks PTSP didukung dengan sistem aplikasi pelayanan perizinan secara online dan pengaduan online.
" aplikasi ini akan diharapkan memberikan kontribusi positif dalam peningkatan iklim investasi dan hal ini akan memberikan suatu kepastian dan kenyamanan berusaha yang mendukung iklim, "ujarnya.